Masker Mempercantik Wajah Wanita Sesuai Lontar Sastra kuno Hindu

Berbicara soal kecantikan,  dalam Hindu dijelaskan tentang bagaimana seorang perempuan merawat kecantikan, yg tidak hanya sekadar kecantikan dari luar (Fisik), melainkan juga kecantikan dari dalam (Inner beauty). Keduanya harus seimbang.

Ilustrasi (https//:azizahrempong.blogspot.com)

Kecantikan fisik, mulai dari menggunakan masker tradisional, seperti dalam  Lontar sbb  berupa:
  1. Menggunakan susu lembu yg sudah direbus ...." Uyuh ning lémbu homayanya kuning pineh, ikur huwaya, ya ta pada nampël muka, pitung we lawasnya kadi tejaning apwi maka denya.".....Siapkan susu lembu yang sudah direbus matang, dan kembang tiris ekor buaya (ikur huwaya). Bahan-bahan itu untuk masker wajah dan digunakan selama tujuh hari. Hasilnya, wajah bersinar seperti cahaya api (memiliki daya tarik yang dapat mencuri perhatian lawan jenis).

  2.  Menggunakan minyak sapi yang dipanaskan .................  " Minaking sapi ta pwan kinela, kuti kembang ning palasa, sama baga kabeh, pipis, panampel nıuka"......minyak sapi yang dipanaskan, kelopak bunga palasa (butea frondosa) semuanya dalam komposisi yang sama, dilumat hingga halus, lalu baluri di wajah kamu.....ini untuk kulit wajah lembab atau unsur Yin yang tinggi pada kulit wajah.

  3. Menggunakan sari bunga padma dan susu lembu ..........,........,........." Sari wani padma, susuning Iembu, kembang ing dataki, ika ta kabeh pipis, pahalit, panampel muka, kadi ulan purnama muka denya"....siapkan Sari bunga padma, susu lembu, dan bunga sidhawayah. Lalu dilumat sampai halus. Aplikasikan pada wajahmu. Nanti, wajah akan seperti bulan pumama (Resep yang ketiga tersebut didominasi oleh unsur dingin atau Yin yang berasal dari bunga-bunga, ditambah susu lembu sebagai kompres atau penyejuk. Resep ini dikhususkan bagi perempuan yang bermasalah dengan wajah berminyak).

  4. menggunakan biji merica dan bunga teratai merah............" Watutwan mirica, mramangsi, kembang padma, rinuk, husir, jyotismati, mipalimula, witning cabe, jalu kumapang, ciraka, kembang ning cemara, jambu, bunga landep, sama baga kabeh, pipis, panampel muka, byakta kadi wulan purnama denya ikang muka"....   siapkan biji merica, mangsi, dan bunga teratai merah dihancurkan lalu diaduk. Kemudian siapkan juga jyotismati, mipalimula, biji cabai, akar jalu mampang, ciraka, bunga cemara, jambu, dan bunga landep dilumat dalam satu wadah. Komposisi seluruhnya harus sama ya. Resep ini bisa dipakai sebagai masker wajah supaya bercahaya seperti bulan pumama.......Resep ini cenderung dipakai sebagai perawatan untuk kulit normal.

  5. Menggunakan cabai dicampur air seni (Kencing) sapi ......." Cabe jyotismati, pipis gomutra wayanya, panampel muka, tan pirwa tinampekaken, hilang wyadining muka denya"....Cabai, jyotismati, dicampur dengan air seni (Kencing) sapi. Bisa dipakai untuk masker wajah, tapi jangan ditempelkan dua kali. Masker ini bisa menghilangkan penyakit pada wajah......Resep  berfungsi sebagai obat pada wajah yg penggunaan masker ini hanya pada saat kulit wajah sakit.

  6. Menggunakan empedu burung merak dan kulit telur burung dara......."  Ampruning merak, kuliting antiganing dara, jahakling maliwadi, pipis, gomutra wayanya, tinampel ning tambra bojana, wekasan tampelakna ring tuha-tuha, tan pingrwa hilang denya"......Empedu burung merak, kulit telur burung dara, jahe hitam, kulit pohon ampelas dilumat dan dicampur dengan air kencing sapi. Letakkan di atas bejana tembaga, kemudian oleskan pada kulit yang sudah tua. Tidak sampai dua kali akan hilang.........dipergunakan untuk kulit keriput dan kerutan di wajah. 



0 komentar:

Mohon Memberikan Saran Maupun Pesan Untuk Muda Mudi Pakar, Agar Kedepan Menjadi Suatu Organisasi Selalu Soladaritas Dan Bersatu